Valtteri Bottas © Mercedes
Merdeka Sport - Pengemudi Mercedes AMG Petronas, Valtteri Bottas mengakui dia sangat kecewa dia gagal memenangkan Formula 1 GP Cina di Sirkuit Shanghai pada Minggu (15/4), di mana ia dipukul oleh pembalap Red Bull Racing Aston Martin, Daniel Ricciardo ketika balapan meninggalkan 12 lap.
Bottas memulai dengan baik dari posisi ketiga hingga kedua di babak pertama, kemudian mengambil alih pimpinan balap Sebastian Vettel ketika pembalap Ferrari Scuderia melakukan pit stop di tengah lomba. Safety Car memasuki Red Bull memutuskan untuk mengganti ban Ricciardo. Dengan ban yang lebih baru, pembalap Australia juga menang.
"Perlombaan berjalan baik bagi kami dan kami tampaknya sangat kuat sepanjang balapan sampai Keamanan Mobil datang. Kemudian kami mendapat masalah dengan Daniel dan dekat dengan Kimi di akhir" Kata Bottas mengatakan kepada Crash.net.
Ricciardo memenangkan kemenangan setelah memotong Bottas di Tikungan 6, sehingga rival Finlandia harus berjuang untuk mempertahankan posisinya dari pebalap Scuderia Ferrari Kimi Raikkonen. Bottas pasti akan memenangkan ritme balap yang menjanjikan, mengikuti kemenangan pertama musim ini, hanya masalah waktu.
"Saya mencoba mempertahankan posisi itu, jelas saya melihatnya sangat dekat dengan tiga tikungan pertama." Saya memiliki ban yang lebih baik untuk menghancurkan lebih lambat di jalur dalam. Saya pikir semua adil. Tinggal masalah waktu saja, "kata Bottas. (cn / dhy)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.