Zidane : Buffon Tidak Pantas Mendapatkan Kartu Merah
Situs Judi Online - Laga leg kedua perempat final Liga Champions antara Real Madrid melawan Juventus Rabu (11/4/2018) atau Kamis dini hari WIB menjadi laga yang berlangsung dramatis.
Bukan saja hasil akhir yang akhirnya meloloskan Real Madrid, drama di laga itu juga ada di momen ketika kiper Juventus, Gianluigi Buffon dikartu merah.
Buffon harus keluar lapangan setelah muncul keputusan wasit yang juga dramatis, menunjuk titik putih di penghujung laga.
Buffon menerima kartu merah langsung dari wasit Michael Oliver setelah melakukan protes keras kepada sang pengadil yang memberikan penalti kepada Real Madrid.
Penalti yang berhasil dieksekusi oleh Cristiano Ronaldo pada menit ke-90+8 itu pun menjadi penentu lolosnya Real Madrid ke semifinal Liga Champions dengan skor 4-3 secara agregat.
Padahal, Juventus yang tampil dengan defisit tiga gol akibat hasil dari pertemuan pertama di kandang sendiri, sukses unggul 0-3 atau mengubah skor menjadi 3-3 secara agregat melalui gol-gol dari Mario Mandzukic (menit ke-2, 37') dan Blaise Matuidi (60').
Kartu merah yang diterima Buffon di laga ini memiliki kesamaan dengan apa yang dirasakan legenda tim nasional Prancis yang kini menjadi pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane.
Zidane mengakhiri kariernya sebagai pesepak bola profesional dengan torehan kartu merah di final Piala Dunia 2006.
Kala itu, Zidane yang terlibat adu mulut dengan bek timnas Italia, Marco Materazzi, berujung dengan tandukan yang bersarang di dada sang bek dan beraibat kartu merah pada menit ke-110.
Kejadian tersebut pun sedikit banyak telah memengaruhi kekalahan Prancis dari Italia yang berhasil menjadi juara dunia setelah memenangai drama adu penalti dengan skor 5-3.
Uniknya, di pertandingan tersebut Zidane pun mendapat kartu merah di hadapan Buffon yang tampil sebagai kiper Italia.
Serupa dengan apa yang dialami Zidane, Buffon pun menerima kartu merah pada pertandingan yang bisa menjadi laga terakhirnya di Liga Champions jika keputusannya untuk pensiun tidak berubah.
Buffon pun menerima kartu merah tersebut di hadapan Zidane yang telah menjadi pelatih Real Madrid.
Menanggapi kesamaan ini, Buffon mengaku bahwa bukan tidak mungkin dirinya melakukan hal yang sama seperti Zidane untuk mengakhiri kariernya.
"Mungkin saya bisa mengakhiri karier dengan melayangkan tandukan seperti yang Zidane lakukan. Saya bisa saja menanduk wasit. Siapa yang tahu," ucap Buffon.
"Saya bukan orang yang melankolis dan hanya memikirkan masa lalu, tetapi saya juga bukan seseorang yang bisa melupakan segalanya. Soal pensiun, saya akan memutuskan apa yang akan terjadi nanti," tuturnya.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.